Ekonomi Tiongkok terus berkembang secara stabil pada bulan Oktober seiring dengan pelaksanaan restrukturisasi secara lebih lanjut.
Dalam jumpa pers yang digelar Kantor Penerangan Dewan Negara Tiongkok pada hari Selasa kemarin (14/11), juru bicara Biro Statistik Nasional Tiongkok Liu Aihua memberikan keterangan tentang operasi ekonomi nasional pada bulan Oktober lalu. Data Statistik menunjukkan, pada Oktober lalu, nilai tambah industri untuk perusahaan yang berskala besar meningkat sebanyak 6,2 % dengan laju pertumbuhan yang menurun 0,4 % dibanding bulan September, atau meningkat 0,1 % dibanding laju pertumbuhan pada periode yang sama tahun lalu. Volume total penjualan ritel barang-barang konsumsi meningkat 10 % dibandingkan periode yang sama tahun lalu dengan penurunan laju pertumbuhan sebesar 0,3 % dibanding bulan September, namun sama dengan laju pertumbuhan pada bulan Oktober tahun 2016. Yang patut diperhatikan ialah, volume penjualan ritel secara online di seluruh negeri di awal sepuluh bulan tahun ini meningkat 34 % dibanding periode yang sama tahun lalu.
Liu Aihua menyatakan, walaupun di beberapa data bulanan terjadi fluktuasi, namun secara keseluruhan ekonomi nasional beroperasi secara stabil dan terus membaik. Kinerja ekonomi Tiongkok terutama termanifestasi di empat aspek sebagai berikut:
Pertama, permintaan produksi secara keseluruhan terpelihara stabil. Fluktuasi yang dialami sebagian besar permintaan produksi dari bulan ke bulan relatif kecil, disamping itu, laju pertumbuhannya lebih baik dari periode yang sama di tahun lalu. Kedua, lapangan pekerjaan yang terus membaik. Tingkat pengangguran di kota maupun seluruh negeri pada Oktober lalu telah menurun hingga di bawah 5 %. Ketiga, harga barang secera keseluruhan tetap stabil. Keempat, kualitas operasi ekonomi terus meningkat secara stabil."