Atas Nama 139 Negara, Tiongkok Serukan Perwujudan Hak Pengembangan

2019-09-14 13:30:49  

Pada 13 September, Duta Besar Tiongkok untuk Kantor Perwakilan PBB di Jenewa dan Swiss, Chen Xu menyampaikan pidato di sidang ke-42 Dewan Hak Asasi Manusia (HAM) PBB atas nama 139 negara. Dalam pidatonya Chen Xu menyatakan, saat ini, unilateralisme dan proteksionisme terus merebak di dunia dan mengikis kepercayaan dan kolaborasi antara satu sama lain.

Chen Xu menunjukkan, perkembangan di berbagai negara kini masih tidak seimbang, tidak selaras dan tidak cukup. Kemiskinan dan kelaparan masih belum dipentaskan secara tuntas. Pelaksanaan hak pengembangan di seluruh jagad masih belum mencapai prediksi. Chen Xu mengimbau berbagai negara berupaya mendorong perwujudan hak pengembangan dan menjamin setiap orang dapat menempuh kehidupan yang layak dengan berlandaskan pada pedoman inovasi, koordinasi, hijau, terbuka dan inklusif.

Chen Xu menyatakan, kehidupan sejahtera merupakan hak asasi manusia terbesar bagi rakyat. Asas tujuan dan prinsip Piagam PBB hendaknya dipertahankan oleh berbagai negara untuk mewujudkan pemberdayaan HAM dan Agenda Pembangunan Berkelanjutan 2030. Chen Xu dalam pidatonya meminta diperbaikinya kesejahteraan rakyat melalui perwujudan hak pengembangan bagi setiap individu, khususnya kaum wanita, anak-anak, orang lansia dan kelompok disabel yang merupakan kelompok masyarakat lemah. Ia berharap setiap negara terus mempertahankan prinsip sama derajat, saling percaya dan semangat kooperatif dan menang bersama, mengimplementasi komitmennya dalam pembinaan masyarakat senasib sepenanggungan umat manusia.

甯告鑱/div>