Kemenlu Tiongkok: Pejabat Tertentu AS Punyai Tujuan Lain

2019-11-12 10:47:12  

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Geng Shuang hari Senin kemarin (11/11) di Beijing mengatakan, apa yang disebut Tiongkok memonitori Markas Besar Uni Afrika sama sekali adalah kabar palsu yang dibuat media Barat. Ia menuduh pejabat AS tersebut “mengandung maksud jahat yang tersembunyi” melalui perekaan kabar palsu tersebut.

Dalam Pertemuan Puncak Internet 2019 yang digelar di Portugal belakangan ini, pejabat AS membujuk negara lain agar tidak menggunakan perlengkapan Hua Wei, dan menyebut pemerintah Tiongkok terus mencuri data Uni Afrika melalui Hua Wei dalam waktu lima tahun lalu.

Bagi ini, Geng Shuang menyatakan, pada tahun lalu, media Barat terus membuat sensasi dengan menyebarluaskan berita palsu yang menyebut Huawei Tiongkok memonitori markas besar Uni Afrka. Beberapa pemimpin negara Afrika dan Ketua Dewan Uni Afrika telah secara terbuka membantah hal ini. Apa yang disebut “Tiongkok memonitori markas besar Uni Afrika” sama sekali adalah kabar palsu yang sengaja direka media Barat, dan sudah dibuang teman Afrika ke bak sampah. Yang patut diperhatikan ialah, AS selalu mengorganisasi dan merencanakan pengidapan dan pengawasan terhadap pemerintah, perusahaan dan individu luar negeri. Ini telah menjadi rahasia yang terbuka, AS masih belum memberikan penjelasan kepada dunia.

Geng Shuang menegaskan kembali, Tiongkok dengan tegas menentang hoaks yang diserbarkan AS. Tiongkok yakin teman-teman Afrika juga tidak akan percaya pada kabar palsu terebut.

甯告鑱/div>