Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus dalam jumpa pers Jumat kemarin (18/9) menyatakan, dunia dinilai gagal melakukan persiapan sepenuhnya pada saat pandemi COVID-19 merebak. Ia mengimbau perbaikan sistem peringatan dini dan sistem pengawasan agar pandemi dapat dicegah dan ditangani secara cepat dan efektif. Direktur Kedaruratan WHO Michael Ryan mengungkapkan, penambahan kasus COVID-19 di seluruh dunia setiap pekan rata-rata sebesar 1,8 hingga 2 juta kasus. Sementara itu, kasus kematian tambahan sebanyak 40 hingga 50 ribu orang.
Michael Ryan mengatakan, pandemi di berbagai negara hendaknya dipantau melalui data keseluruhan global. Sejalan dengan diperbaikinya fasilitas perawatan, kini pasien dari COVID-19 diberikan perawatan lebih awal sehingga angka Kematian menurun, namun penambahan 50 ribu kasus Kematian adalah hal yang tidak bisa diterima. Pandemi COVID-19 masih akan berlanjut untuk sementara waktu yang panjang pada masa depan.
